Ayam Taliwang dan Pelecing Kangkung

Hai..hai..

Sudah berapa hari ya ga posting, serius bener ga sempet. Ada janji ketemu orang, harus pergi, masih banyak urusan lainnya deh, biasa ngeles.com, hahaha. Aniway, meskipun sibuk, kegiatan masak dan baking tetep masih bisa jalan untungnya..so begitu sempet update blog, saya bisa posting beberapa postingan sekaligus. Tapi seperti biasa tetap saya bagi per entri ya, ga saya gabung dalam 1 entri, hehe.

 

Nah postingan pertama ini adalah...eng ing eng...Ayam Taliwang. Sudah ada yang pernah coba makan ayam ini? Ada yang sudah pernah ke Lombok? Saya juga belum pernah ke Lombok kok, kalau makan lombok sih sering, hihi. Nah, ayam taliwang ini adalah salah satu makanan khas dari Lombok, selain pelecing kangkung dan beberapa makanan lainnya (yang saya tidak tahu, hahaha). Ayam Taliwang yang pertama kali saya makan adalah ayam taliwang di rumah makan ayam taliwang rinjani (kalau ga salah deh, agak lupa dikit). Rumah makan ini hebat loh, tadinya cuma lesehan tenda kecil di pinggir jalan, depan bekas sekolah Singapore International School. Tapi yang antri banyak banget, pake mobil pula. Awalnya saya dan hubby ga tau sama sekali tentang ayam taliwang ini, tapi sering melewati keramaian dan kepadatan disitu akibat antrian parkir. Ya akhirnya kami tergoda juga untuk mencoba. Dan katanya pedas, wah...hobi kita berdua nih..hepi deh. Langsung coba, dan langsung juga ketagihan. Setiap makan disana pasti mandi keringet, soalnya kita selalu pesen yang pedes. Tapi dulunya memang cuma ada 1 rasa itu sih, sekarang sudah ada yang manis, sedang, pedas dan pedas banget. dari tenda, masuk koran, sempet diliput pak Bondan, dan akhirnya bisa kontrak bangunan untuk buka rumah makan. Sempat pindah 2 kali juga, mungkin masa kontraknya habis.

 

Udah ah, jadi kepanjangan cerita sejarahnya malahan. Nah yang mau liat penampakannya monggo, asli iler ngeces deh pokoknya.

 

 

Dan pedesnya, ya jangan ditanya, wong saya menggunakan cabe rawit merah semua. Tapi untuk yang ga tahan sama pedesnya boleh ya silahkan di ganti sama cabe merah keriting atau cabe merah gendut. Tapi buat saya ya rasanya pasti beda, hehe. Nah ayam taliwang ini biasanya ditemani dengan pelecing kangkung dan dua macam sambal, satu yang rasanya gurih asin (sama dengan bumbu untuk ayamnya) yang satu lagi rasanya manis. Saya buat juga pelecing kangkungnya biar komplit, hehe. Ada yang mau resepnya?  Boleh banget, ini resep ala saya sendiri ya, dan seperti biasa modalnya cemplang cemplung gitu deh..kira-kira saja.

 

RESEP AYAM TALIWANG   By: Fany

 

Bahan:

1 ekor ayam kampung (ayam pejantan atau ayam blaster)

1 ons cabe rawit merah

5 cabe merah keriting

2 cabe merah besar

10 siung bawang merah

5 siung bawang putih

terasi secukupnya (alias sesukanya)

2 bonggol kecil kencur

2 bh tomat ukuran kecil

garam secukupnya

gula merah 1/2 lingkaran kecil, disisir

kaldu ayam bubuk secukupnya

Air secukupnya

Santan/Krimer

 

Cara membuat:

1. Bakar ayam setengah matang (kalau saya cukup panggang di teflon saja)
2. Geprek atau pukul pukul ayam, cukup sampai dia memar dan dagingnya terkoyak sedikit, ga usah sampai hancur ya. Tujuannya biar bumbu bisa lebih cepat meresap.
3. Haluskan bumbu gurih: 3/4 ons rawit merah, 6 bawang merah dan 3 bawang putih, terasi dan kencur dan 1 bh tomat.
4. Haluskan bumbu sisanya untuk bumbu manis (cabe keriting, cabe besar dan sisa rawit plus 1 tomat), tambahkan kemiri dan gula merah
5. Tumis bumbu gurih dengan minyak sayur, sampai baunya matang, jangan lupa beri garam dan kaldu bubuk secukupnya ...cicipi ya...jadi sesuaikan dengan selera anda. Tambahkan air sedikit (jgn terlalu banyak, bumbunya hrs agak kental dan tidak terlalu encer). Angkat dan sisihkan dulu
6. Tumis bumbu manis dengan minyak sayur, sampai harum, masukkan air sedikit juga. Tambahkan santan atau krimer. Kalau saya pakai krimer, cukup 1 sendok makan saja sudah kental kok. Kalau mau pake santan disesuaikan saja ya. Tambahkan garam sedikit saja (lbh sedikit daripada bumbu gurih) atau boleh tambahkan kaldu bubuk saja sedikit, tanpa garam. Jangan lupa cicipi lagi, bumbu ini rasanya manis tapi tidak terlalu manis, tetap ada gurihnya juga. Setelah matang, angkat dan langsung hidangkan.
7. Nah untuk ayamnya ada dua pilihan, ada yang dibakar sambil dioles bumbu gurih dan ada yang digoreng, baru disiram bumbu gurih di atasnya. Nah saya pilih yang kedua, digoreng dulu, lalu disiram dengan bumbu gurih yang telah matang tadi. Nah jadi deh, tinggal dihidangkan dengan sayur pelecing kangkung dan kerupuk putih. Nyummmmm.

 

RESEP PELECING KANGKUNG        By: Fany

 

Bahan:

1 ikat kangkung, siangi

tauge sedikit (beli di tkg sayur 2000), buang akarnya

Kacang tanah goreng

 

Sambal:

Cabe rawit

Tomat

Gula

Garam

 

Cara membuat:

1. Rebus kangkung dalam air mendidih yang sudah diberi sedikit garam, supaya warnanya tetap hijau dan kangkung tidak langsung lodoh (over cooked).
2. Angkat, tiriskan dan langsung masukkan ke dalam mangkok berisi air es, ini disebut proses blansir kalo ga salah. Gunanya untuk menghentikan proses memasak. Karena untuk sayur, panas yang tersisa ketika sayuran telah diangkat akan melanjutkan proses memasak dari sayuran tersebut, sedangkan sayuran sangat cepat sekali matang. Jadi proses ini menghindari apa yang dinamakan over cooked tadi. Dengan cara ini sayuran hijau yang kita rebus seperti kangkungakan tetap hijau tidak berubah menjadi kehitaman.
3. Seduh tauge dengan air mendidih, dan langsung tiriskan. Tauge lebih cepat masak dibanding kangkung, jadi tidak perlu direbus, cukup diseduh saja. Sama seperti tadi lakukan blansir juga pada tauge.
4. Ulek bahan untuk sambal pelecingnya. Tata kangkung dan tauge di piring, taruh kacang goreng di atasnya dan siram dengan sambel pelecingnya. Sajikan.

 

Nah itu dia resepnya, buat yang belum pernah merasakan atau mencicipi ayam taliwang, buruan coba dan cicipi, apalagi buat anda penikmat dan penggila pedas, makanan satu ini wajib untuk dicoba. Selamat mencoba.

 

Wuiis ga berasa dah malem aja. Terpaksa postingan yang 2 lagi menyusul ya